Tren Pernikahan 2024 bertajuk Floral Wonders Ala Bridestory Fair

Bridestory sebagai wedding marketplace terbesar di Indonesia, kembali menggelar pameran pernikahan Bridestory Fair di City Hall Pondok Indah Mall 3, Jakarta Selatan pada 31 Mei hingga 2 Juni 2024. Pameran ini dimanfaatkan untuk mengenalkan tren pernikahan 2024 yang bertajuk Floral Wonders.

“Tema Wedding of the Year kali ini adalah Floral Wonders, terinspirasi dari helai kelopak bunga yang ingin kita implementasikan melalui dekorasi pernikahan modern sampai tradisional untuk calon pengantin” ujar Kenanga selaku Brand Marketing Bridestory.

Menurut Kenanga, Floral Wonders merupakan tren pernikahan tahun 2024 yang diminati banyak pasangan di Indonesia. Bridestory mempersembahkan tema Floral Wonders sebagai pedoman inspirasi untuk setiap perhelatan pernikahan di sepanjang tahun 2024 mendatang.

Bridestory ingin mengimplementasikan keindahan bunga-bunga dan warnanya ke dalam wujud pernikahan melalui instalasi, dekorasi, serta elemen lainnya yang membantu calon pengantin memvisualisasikan tema bunga ke dalam sebuah rangkaian acara pernikahan yang spesial. Bridestory menghadirkan keindahan bunga-bunga lokal yang mudah ditemukan seperti mawar, dahlia, anggrek serta ditambah dengan bunga-bunga impor. Bila dilihat secara utuh, sentuhan Floral Wonders akan memberi kesan romantis dan kelembutan.

Selain dekorasi, tema Floral Wonders juga diusung dalam gaun atau kebaya pernikahan. Terdapat salah satu booth dari perancang busana Toton Januar yang menarik perhatian. Booth Toton memamerkan sebanyak 5 koleksi kebaya pengantin modern yang dihiasi dengan dekorasi tradisional lengkap dengan janur kuning.

Permainan warna netral begitu kental terasa dari busana yang sekaligus menjadi koleksi terbaru untuk jenama TOTON 2024 ini. Aksen butiran-butiran payet berbentuk bunga nampak indah dan elegan di kebaya berwarna putih milik Toton.

Salah satu yang senada dengan tema Floral Wonders dari koleksi Toton adalah set kebaya yang dilengkapi dengan rumbai dari rok bertali yang dipenuhi ornamentasi bunga yang indah dan menawan. Ada juga kebaya korset dengan corak bunga berwarna biru yang terbuat dari kain daur ulang dari koleksi sebelumnya yang telah disulap apik dengan teknik bordir dan tenun tradisional. Gagasan desain untuk koleksi Toton ini, tercipta melalui observasi tentang seluruh elemen pakaian dari masa lalu, hal ini mencakup padanan kain, dan penggunaan aksesori dengan berbagai variasi. Cocok untuk pengantin wanita yang menggemari estetika vintage.

Bridestory Fair 2024 menawarkan lebih dari 100 booth vendor pernikahan dengan beragam kategori mulai dari wedding planner & organizer, venue, dekorator, perhiasan, souvenir, katering, kue pengantin, undangan, jas dan busana pengantin hingga fotografer.

Ratusan vendor yang ikut serta dalam pameran ini berlomba-lomba menghadirkan deretan interpretasi mereka melalui tema pernikahan Floral Wonders. Karenanya, calon pengantin yang hadir ke pameran ini juga berkesempatan untuk berkonsultasi langsung dengan pihak vendor secara gratis, mulai dari Lotus Design, Hilda by Bridestory, Orchid Decoration, Grasida Decoration, Iluminen, Alissha Bride, serta masih banyak lagi.

Selain memperkenalkan tren pernikahan 2024, pada pagelarannya tahun ini, Bridestory Fair juga mengangkat warna peach fuzz sebagai Color of the Year 2024. Peach fuzz merupakan rona pastel yang berada di antara warna merah jambu dan warna oranye. Warna ini dinilai lembut dengan sentuhan hangat yang mampu mengobarkan rasa semangat mulai dari pikiran, tubuh, dan jiwa secara menyeluruh.

Cari tahu informasi seputar fashion dan inspirasi seputar outfit lainnya di DensLife&Style.